
Aksi 299 : Rizieq akan Beri Tausiah. Semoga Koneksi Internet nya Tidak Berulah - Ada beberapa hal yang menjadi sorotan saya dalam aksi 299 yang akan dilakukan hari ini. Pertama, jumlah peserta aksi. Dari info sebelumnya, aksi 299 ini rencananya akan diikuti oleh 50 ribu orang. Tapi tadi saya baca, ada beberapa ormas yang memutuskan mengundurkan diri dan jumlah orang yang ikut menciut menjadi 10 ribu orang. Masih lumayan banyak tapi kalah telak dibandingkan aksi 411 dan 212 yang lalu.
Kedua, walaupun orang yang ikut aksi ini tidak sebanyak aksi 411 dan 212 yang lalu tapi tetap saja bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. Pihak keamanan akan menurunkan 20 ribu personel untuk mengamankan aksi ini agar tetap kondusif. Gabungan dari Polri dan dibantu oleh TNI. Yang menjadi sorotan saya adalah strategi jenius seperti apa yang akan diterapkan Pak Tito untuk meredam aksi ini? Agen Togel Online Terpercaya
Ketiga, tausiah yang di sampaikan Rizieq dari Arab Saudi. Iya, menurut ketua Presidium Alumni 212 Slamet Ma’arif, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab, akan memberikan tausiah kepada peserta Aksi 299. Tausiah akan dilakukan menggunakan sambungan jarak jauh karena Rizieq berada di Mekah, Arab Saudi.
“Nanti kita akan dengarkan live tausiah dari Habib Rizieq di kota suci Mekah, Insyaallah,” kata Slamet kepada detikcom, Kamis (28/9/2017) malam.
Benar-benar besar perhatian Rizieq pada peserta aksi 299. Rizieq yang belum sempat pulang atau memang tidak berani pulang ke tanah air, bela-belain kasih tausiah menggunakan sambungan jarak jauh. Dari sini saja kita sudah bisa menilai bahwa peran Rizieq masih cukup besar. Padahal tausiah kan bisa diberi oleh orang lain yang ikut aksi tersebut dan langsung berhadapan dengan peserta aksi. Tapi kenapa harus tetap Rizieq coba?
Slamet menerangkan, tokoh-tokoh yang kemungkinan hadir dalam Aksi 299 antara lain politikus senior PAN Amien Rais, sastrawan Taufiq Ismail, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi’I, Eggy Sudjana dan para ulama ternama. “Mereka semua sudah kami undang, Insyaallah datang,” ujar Slamet.
Nah, coba garis bawahi pada kalimat para ulama ternama diatas. Kalau memang aksi 299 di ikuti oleh para ulama ternama, kenapa tidak para ulama ternama tersebut saja yang kasih tausiah? Kenapa harus tetap Rizieq? Agen Casino Terpercaya
Kalau mau Rizieq juga yang kasih tausiah tidak masalah juga sih. Cuma bagaimana kalau saat Rizieq kasih tausiah, tiba-tiba koneksi internet nya berulah. Apa tidak geger orang se Indonesia? Hahaha
Bisa-bisa kalau itu kejadian, besoknya di dunia maya akan berseliweran meme-meme terbaru dari Rizieq Syihab. Kalau ini terjadi, pasti ada anggota DPR yang mencak-mencak. Tapi kalau Jokowi atau Ahok yang dijadikan meme, semua orang jadi adem ayem. Pura-pura tidak tahu atau malah berlagak bego. Nggak adil itu namanya.
Dulu Tifatul Sembiring pernah bertanya “Kalau internetnya cepat mau dipakai untuk apa?” Sekarang pertanyaan Tifatul menemukan jawabannya. Coba kalau internet nya lambat seperti siput gayah berjalan, pasti Rizieq ogah kasih tausiah. Nanti kalau koneksi internetnya berulah, peserta aksi jadi bingung. Ini tausiahnya sudah selesai apa belum?
Kedua, walaupun orang yang ikut aksi ini tidak sebanyak aksi 411 dan 212 yang lalu tapi tetap saja bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. Pihak keamanan akan menurunkan 20 ribu personel untuk mengamankan aksi ini agar tetap kondusif. Gabungan dari Polri dan dibantu oleh TNI. Yang menjadi sorotan saya adalah strategi jenius seperti apa yang akan diterapkan Pak Tito untuk meredam aksi ini? Agen Togel Online Terpercaya
Ketiga, tausiah yang di sampaikan Rizieq dari Arab Saudi. Iya, menurut ketua Presidium Alumni 212 Slamet Ma’arif, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab, akan memberikan tausiah kepada peserta Aksi 299. Tausiah akan dilakukan menggunakan sambungan jarak jauh karena Rizieq berada di Mekah, Arab Saudi.
“Nanti kita akan dengarkan live tausiah dari Habib Rizieq di kota suci Mekah, Insyaallah,” kata Slamet kepada detikcom, Kamis (28/9/2017) malam.
Benar-benar besar perhatian Rizieq pada peserta aksi 299. Rizieq yang belum sempat pulang atau memang tidak berani pulang ke tanah air, bela-belain kasih tausiah menggunakan sambungan jarak jauh. Dari sini saja kita sudah bisa menilai bahwa peran Rizieq masih cukup besar. Padahal tausiah kan bisa diberi oleh orang lain yang ikut aksi tersebut dan langsung berhadapan dengan peserta aksi. Tapi kenapa harus tetap Rizieq coba?
Slamet menerangkan, tokoh-tokoh yang kemungkinan hadir dalam Aksi 299 antara lain politikus senior PAN Amien Rais, sastrawan Taufiq Ismail, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi’I, Eggy Sudjana dan para ulama ternama. “Mereka semua sudah kami undang, Insyaallah datang,” ujar Slamet.
Nah, coba garis bawahi pada kalimat para ulama ternama diatas. Kalau memang aksi 299 di ikuti oleh para ulama ternama, kenapa tidak para ulama ternama tersebut saja yang kasih tausiah? Kenapa harus tetap Rizieq? Agen Casino Terpercaya
Kalau mau Rizieq juga yang kasih tausiah tidak masalah juga sih. Cuma bagaimana kalau saat Rizieq kasih tausiah, tiba-tiba koneksi internet nya berulah. Apa tidak geger orang se Indonesia? Hahaha
Bisa-bisa kalau itu kejadian, besoknya di dunia maya akan berseliweran meme-meme terbaru dari Rizieq Syihab. Kalau ini terjadi, pasti ada anggota DPR yang mencak-mencak. Tapi kalau Jokowi atau Ahok yang dijadikan meme, semua orang jadi adem ayem. Pura-pura tidak tahu atau malah berlagak bego. Nggak adil itu namanya.
Dulu Tifatul Sembiring pernah bertanya “Kalau internetnya cepat mau dipakai untuk apa?” Sekarang pertanyaan Tifatul menemukan jawabannya. Coba kalau internet nya lambat seperti siput gayah berjalan, pasti Rizieq ogah kasih tausiah. Nanti kalau koneksi internetnya berulah, peserta aksi jadi bingung. Ini tausiahnya sudah selesai apa belum?

Posting Komentar